JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto resmi melantik Erick Thohir sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) menggantikan Dito Ariotedjo. Pelantikan berlangsung di Istana Negara, Jakarta, Jumat (12/9/2025), disaksikan sejumlah pejabat tinggi negara.
Dengan jabatan barunya, Erick mengemban tugas berat. Presiden menegaskan, Kemenpora di bawah kepemimpinannya tidak hanya berfokus pada pembinaan olahraga populer seperti sepak bola, tetapi juga harus mengangkat prestasi di cabang olahraga lain.
“Olahraga harus menjadi pemersatu bangsa sekaligus kebanggaan Indonesia di mata dunia,” ujar Presiden Prabowo dalam sambutannya.
Selain itu, Kemenpora juga diamanatkan untuk memperkuat peran pemuda dalam pembangunan. Data Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, lebih dari 131 juta penduduk Indonesia masuk kategori pemuda. Potensi besar ini diharapkan bisa diarahkan untuk mendukung daya saing bangsa di tingkat global.
Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjaifudian, menyampaikan harapan agar Erick Thohir membawa perubahan nyata. “Kami ingin ada transparansi tata kelola olahraga dan program berkelanjutan bagi pemuda, bukan hanya event seremonial,” katanya di Jakarta.
Meski mendapat sambutan positif, publik menyoroti rangkap jabatan Erick sebagai Ketua Umum PSSI. Beberapa pihak menilai perlu ada kejelasan agar tidak terjadi konflik kepentingan antara PSSI dan Kemenpora.
Dalam pernyataannya, Erick menegaskan siap menjalankan amanah baru. “Saya akan bekerja sama dengan semua pihak untuk memastikan olahraga Indonesia lebih berprestasi dan pemuda kita semakin berdaya,” ucapnya.
Dengan masuknya Erick Thohir ke jajaran kabinet, masyarakat menaruh harapan besar agar Indonesia tidak hanya menjadi tuan rumah event olahraga, tetapi juga pencetak prestasi dunia dan rumah bagi generasi muda yang kreatif, inovatif, dan tangguh.(*)









